Selamat datang di post saya yang ke-30. Kali ini saya akan memberi pandangan seputar gadget-gadget yang beredar di pasaran kini. Sebenarnya tulisan ini adalah latar belakang dari karya tulis saya, namun karena tulisan ini juga merupakan opini saya maka saya berniat untuk mempostingnya di blog.
Least Gadgets Evolution |
Maka dari itu kini gadget-gadget portable yang makin praktis dan inovatif diciptakan, mulai dari gadget dengan keyboard handphone yang masih orisinil, keyboard QWERTY yang menekankan pada kecepatan pemakainya, sampai layar sentuh yang praktis dan dinamis. Namun inovasi yang paling baru yaitu gadget dengan layar sentuh, mengalami beberapa kekurangan. Kekurangan pertama adalah apabila tangan pemakai sedang kotor, tentu saja tidak bisa mengoperasikan layar sentuh dengan optimal. Kekurangan kedua yakni layar sentuh yang rawan rusak ketika mengalami tekanan yang sedikit keras ketika dimasukkan di kantong. Kekurangan ketiga adalah sama seperti gadget IT yang lain, gadget ini memiliki dampak radiasi ke mata karena cahaya yang dihasilkan pada layarnya. Oleh karena itu kita tidak boleh terlalu sering menghadap ke layar gadget ini ataupun gadget lain.
Di sisi lain, dengan beredarnya gadget-gadget tersebut negara kita tanpa sengaja selalu menjadi konsumen teknologi dari negara-negara produsen gadget-gadget tersebut. Karena seperti yang kita semua tahu, dalam bidang IT Indonesia memang tidak pernah menemukan suatu gadget baru, hanya bisa membuat merek baru. Itupun sering tidak dipercayai kualitasnya oleh para konsumen IT. Bagaimana bisa maju jika dipercaya oleh masyarakat lokal saja tidak.
Saya berpikir, kapankah Indonesia yang akan menjadi pemecah permasalahan-permasalahan ini? Karena menurut saya Indonesia memang belum pernah mendapat peran dalam bidang IT dan penemuan teknologi. Saya berharap agar Indonesia kedepannya dapat membuat perubahan yang dapat membuat dunia tahu bahwa Indonesia bukanlah negara yang hanya bisa mengimpor gadget tapi juga bisa memproduksi bahkan sampai mengekspor produknya ke seluruh penjuru dunia. Amin. Akhir kata saya hanya bisa memberi sebuah pesan “Cintailah produk dalam negeri”. Sekian opini dari saya kurang lebihnya saya mohon maaf.
Terima Kasih, Semoga Membantu
saatnya Indonesia beraksi
BalasHapuskomment ya di aulamuchibin.wordpress.com
setuju tas...
BalasHapuskita generasi muda yang harus merubah dan membuktikan kepada dunia kalau Indonesia bisa.
makanya, dukung PKM saya...
BalasHapusjan seng melu pkm gt.
BalasHapussek tok terusne gak blog iki tas??haha
Emang ada Handphone keluaran indonesia? ceria?
BalasHapusbukannya yang banyak muncul di pasar adalah HP China?
Kalau kita mau berusaha pasti bisa kayak China, hohoho~
masa Indonesia kalah?
@firman: sek man, eman lek g dilanjutno...
BalasHapus@all: Indonesia.... bisa!
setubuh gan, eh setuju :D
BalasHapusmampir ke www.rizkyboncell.com :D
(Akhir kata saya hanya bisa memberi sebuah pesan “Cintailah produk dalam negeri”. Sekian opini dari saya kurang lebihnya saya mohon maaf.)
BalasHapustapi nek aku ngomong..
"iki lhoo tass gawenane Indonesia cakkk.....!!"
awakmu mesti njawab :
"opoo....??? Indonesia.. gawenane Indonesia ae.. #nada ngenyek""
Wahh Brantass iki...